Breaking News

Tribun Penonton Terjadi Tindak Kekerasan Selama Pertandingan Berlangsung

The Jakmania Kecewa: Aksi Nyalakan Flare

mediaseputarindonesiaraya, Minggu, 16/02/2025, 18:00 Wib Iwan


Kerumunan masa terjadi di tribun penonton. Photo by: iwan_MSIR-Ol


Kota Bekasi, MSIR-OL  —   Fenomena terjadi di tribun penonton saat laga Big Match antara Persija Jakarta vs Persib Bandung yang berkesudahan imbang 2-2 yang berlangsung di Stadion Patriot Chandrabaga adalah stadion kebanggaan orang Bekasi pada Minggu (16/2/2025) sore.  

Bentrokan antar supporter di indikasi adalah kedua belah kubu terjadi di dalam maupun di luar stadion kebanggaan milik warga Kota Bekasi tersebut.  

Sampai berita ini dibuat. Entah berapa orang korban yang diamankan dan telah diinterogasi oleh pihak penyelenggara. Pasalnya kericuhan ini berjalan cepat tiba-tiba terjadi entah dasar apa ? 

Ada indikasi para penonton di tribun, ada suporter yang dicurigai bukan pendukung Persija. Kemudian orang tersebut tidak bisa menunjukan identitas sebagai pendukung Persija dan akhirnya jadi bulan-bulanan pendukung Persija.  

Terlihat kronologinya hampir semua kejadian itu ada korban tersebut. Menurut suporter Persija itu bukan suporter Persija kemudian diinterogasi dan tidak bisa menunjukkan tanda pengenal ataupun atribut. Jadi dilakukan tindakan kekerasan dan ada juga yang salah sasaran bahwa itu suporter Persija, sempat dilakukan tindak kekerasan karena banyaknya masa the Jakmania tidak terkendali, beruntung korban tersebut sudah di amankan oleh pihak Steward dan beberapa the Jakmania yang peduli.

Seperti kita ketahui bersama, Persija menjamu Persib dalam laga pekan ke-23 Liga 1 2024/2025 yang berlangsung di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi. Dalam laga ini, Tim asuhan Carlos Pena ini sebenarnya memimpin lebih dulu di babak pertama dengan 2 goal nya ke gawang Persib Bandung.  

Akhir pertandingan tribun Utara. Photo by: iwan_MSIR-Ol


Namun di babak kedua Persib berhasil melesakan bola ke gawang Persija dari aksi ujung tombaknya yakni Nick Kuipers di menit 52 dan David da Silva di menit 70. Dengan hasil imbang ini bertahan hingga wasit M.Tri Santoso pada menit 90+7' meniup peluit tanda berakhir dengan skor akhir 2-2. 

Terlihat kekecewaan para suporter di tribun Utara, mereka menyalahkan Flare. Padahal barang tersebut tidaklah diperkenankan berada didalam stadion. Penggunaan flare memiliki risiko tertentu, seperti bahaya api, inhalasi asap, dan kontak dengan bahan kimia yang terkandung dalam flare. Fenomena dinyalakan Flare tersebut entah untuk selebrasi kemenangan tim kesayangannya atau sebaliknya. [■]


Reporter & Penulis: Iwan Iskandar


**Untuk Pengiriman: 👇

PRESS RELEASE, UNDANGAN PELIPUTAN, KERJASAMA PUBLIKASI dan IKLAN . hubungi: WHATSAPP0812-8175-4849.

*Follow the: 🫱 mediaseputarindonesiaraya.com

*Channel on WhatsApp: 👇https://whatsapp.com/channel/0029Vatmniz6hENvr9h8AF16 

Biar kagak ketinggalan update berita menarik setiap hari.🙏




0 Komentar

Type and hit Enter to search

Close